4 Teladan yang dapat dipetik dari kisah Nabi Adam as
Sebelum membaca artikel di bawah ini, saya share KUMPULAN BACAAN AL-QUR'AN LENGKAP. Semoga bermanfaat.
Akan tetapi tidak banyak
dari kita yang mengetahui cerita apa atau teladan apa yang dapat dipetik dari
kisah Nabi Adam as.
1.
Siti Hawa adalah sosok istri yang setia dan sabar. Dia mendampingi
Nabi Adam sejak dia diciptakan oleh Allah SWT untuk bersama-sma selamanya.
Namun kesetiaan dan kesabaran Siti Hawa goyah ketika iblis menggodanya untuk
memakan buah kuldi. Sampai-sampai Siti Hawa marah kepada Nabi Adam karena tidak
ingin mencoba buah kuldi seperti dirinya.
Ini seakan menuntun semua
istri di dunia untuk tetap patuh kepada suami. Jika suami bilang 'tidak', maka
jangan membantahnya karena akan ada hal yang buruk terjadi. Dan terbukti, Siti
Hawa termakan rayuan iblis membangkang pada Nabi Adam dan Allah SWT sehingga
dia diturunkan ke bumi secara terpisah dengan Adam.
2.
Sifat Nabi Adam pun juga bisa dijadikan pelajaran. Godaan pria itu
ada tiga, yaitu harta, tahta, dan wanita. Nah, Nabi Adam seperti halnya manusia
biasa lainnya, dia terkena godaan wanita. Tentu saja ini bukan wanita lain,
melainkan istrinya sendiri, Siti Hawa.
Dia bahkan membangkang
dari larangan Allah untuk tidak memakan buah kuldi hanya karena tidak ingin
melihat istrinya marah. Jelas ini adalah langkah yang salah ketika mengambil tindakan
untuk tidak menyakiti orang lain, namun kita justru berdosa kepada Allah SWT.
3.
Murkanya Allah usai melihat Nabi Adam dan Siti Hawa melakukan
sesuatu hal yang dilarang, membuat Allah menghukum keduanya utnuk turun ke bumi
secara terpisah.
Dan di sinilah adanya
taubat nasuha. Nabi Adam bertaubat kepada Allah agar diampuni semua
dosa-dosanya dan ingin dipertemukan kembali dengan Hawa. Pun Hawa melakukan hal
yang sama. Ada pun doa yang dipanjatkan oleh Nabi Adam kala bertaubat untuk
meminta maaf kepada Allah adalah:
Rabbanaa dhalamnaa anfunsanaa wainlam
taghfirlanaa watarhamnaa lanakunanna minal khaasirin.
Artinya:
"Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni diri kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi."
"Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni diri kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi."
4.
Allah SW mengangkat derajat Adam setelah diterima taubatnya. Nah,
ini mengingatkan kita bahwa jangan lebih dulu mengeluh dan menyalahkan semuanya
jika ada ujian datang dari Allah. Karena hal itu akan menjadi pertanda derajat
kita akan diangkat oleh Allah SWT.
Sangat dalam jika kita
menyelami hikmah dari cerita nabi Adam. Mulai dari kesetiaan pasangan,
kesetiaan pada Allah SWT, pertaubatan, dan apa yang akan terjadi setelah
selesainya ujian dari Allah SWT.
Belum ada tanggapan untuk "4 Teladan yang dapat dipetik dari kisah Nabi Adam as"
Post a Comment